Sakit Maag – Pengertian, Gejala, Penyebab, Cara Mencegah dan Mengobatinya

Sakit maag bisa menyerang siapa saja baik laki laki maupun perempuan. Penderita sakit maag biasanya mengalami rasa nyeri di lambung. Seperti kita ketahui bersama bahwa sebelum bisa di serap saripatinya makanan harus melalui beberapa organ pencernaan. Salah satu organ pencernaan yang paling sering mengalami gangguan adalah organ lambung. Makanan yang masuk rongga mulut akan di hancurkan oleh gigi yang di bantu oleh beberapa enzim pencernaan di dalam mulut. Ketika sudah hancur makanan tersebut akan melewati oesophagus sebelum akhirnya sampai di lambung.

Nah di dalam lambung makanan akan bercampur dengan berbagai enzim pencernaan yang berasal dari lambung. Karena sesuatu dan lain hal kadang dinding lambung mengalami masalah berupa peradangan. Masalah peradangan lambung yang tidak di atasi dengan baik bisa menyebabkan terjadinya tukak lambung. Tukak lambung ini semacam luka yang kadang bisa menimbulkan perdarahan. Penyakit maag yang sudah parah akan menyebabkan terjadinya perdarahan di dalam lambung

Pengertian Sakit Maag

Pengertian sakit maag orang awam dan pengertian secara medis mungkin berbeda. Orang awam mungkin sebagai sebagai penyakit terlambat makan atau sakit lambung. Sementara pengertian sakit maag secara medis adalah suatu kondisi dimana terjadi pembengkaan, peradangan dan iritasi pada dinding lambung yang disebabkam karena terjadi infeksi. Sakit maag ini menimbulkan rasa sakit pada lambung. Pada tingkatan yang lebih parah sakit maag bisa menimbulkan muntah darah.

  • Sakit maag akut adalah suatu sakit maag yang muncul secara tiba-tiba. Hal ini biasanya di sebabkan karena adanya makanan yang mengiritasi lambung.
  • Sakit maag kronis adalah penyakit maag yang datang dan pergi dan berlangsung lama.

Penyakit maag akut bila tidak di atasi dengan baik akan bisa berkembang menjadi penyakit maag kronis.

Gejala Sakit Maag

Gajala sakit maag berbeda beda dari orang yang satu dengan orang yang lainnya. Ada pasien yang merasakan gangguan pada pencernaanya dan ada juga pasien yang tidak merasakan sakit sama sekali.

Gejala sakit maag secara umum meliputi rasa mual. muntah, merasa perih seperti rasa lapar, perut seiring kembung, sering bersendawa, aada rasa nyeri di sekitar perut dan di sekitar dada.

Gejala Sakit Maag yang tidak Umum

Selain gejala umum diatas ada juga maag yang tidak umum seperti rasa mual yang hebat, perut terasa panas, nafsu makan menghilang dan aneka gangguan pencernaan lainnya. Ada beberapa penderita yang di laporkan kesulitan dalam mencerna makanan yang mengandung lemak

Gejala sakit maag kadang tidak nampak dan penderita tidak sadar bila yang bersangkutan mempunyai masalah dengan lambungnya. Karena tidak menimbulkan gangguan pada penderita, kondisi lambung semakin parah dan pada tahap tertentu berkembang menjadi pertic ulcer atau tukak lambung. Nah, bila tukak lambung ini pecah maka akan timbul perdarahan lambung yang hebat.

Penyebab Sakit Maag

Secara umum penyebab sakit maag di bagi menjadi 3 yaitu:

  • Penyebab sakit maag karena pola hidup yang tidak sehat. Pola hidup yang tidak sehat bisa memicu terjadinya sakit maag. Pola hidup yang tidak sehat tersebut biasanya meliputi;
    – Merokok
    – Mengkonkonsumsi alkohol
    – Pola tidur yang tidak teratur
    – Stres
    – Makan yang tidak teratur
  • Penyebab sakit maag karena obat yang di konsumsi. Obat-obat tertentu bisa member efek iritasi pada lambung. Pemberian obat golongan NSAID (Non Steriod Anti Inflamatory Drug) yang berlebihan dan dalam jangka waktu yang menimbulkan masalah pada lambung. Mengkonsumsi obar seperti ini harus dilakukan sesudah makan agar lambung sedikit terlindungi.
  • Penyebab sakit maag yang di sebabkan oleh karena adanya infeksi yang disebabkan karena bakteri helicobacter pylory. Infekasi oleh bakteri yang satu ini kadang tidak menimbulkan gejala yang signifikan. Bila infeksi sudah parah dan menimbulkan peptic alcer dan pecah baru penderita sadar dan sudah terlambat karena sudah terjadi perdarahan lambung.

Cara Mencegah Sakit Maag

Cara mencegah sakit maag harus diketahui dengan seksama mengingat mencegah tentu lebih murah daripada mengobati penyakit maag itu sendiri. Kita bagi cara mencegah penyakit maag menjadi dua bagian yaitu:

Cara mencegah penyakit maag secara umum. Cara mencegah sakit maag secara umum bisa di lakukan dengan cara menghindari faktor penyebabnya sebisa mungkin.

Cara mencegah penyakit maag agar tidak kambuh lagi. Bagi penderita yang sudah sembuh dari sakit maag maka harus melakukan beberapa hal agar panyakit maagnya tidak kambuh lagi. Hal hal yang harus di lakukan adalah sebagai berikut:

  • Melakukan pola hidup sehat seperti berolahraga hindari konsumsi alkhohol dan menghentikan rokok
  • Bila terjadi obesitas maka berat badan harus di turunkan
  • Makan makanan sehat buah sayuran sangat di anjurkan.
  • Istirahat yang teratur dan hindari stress.

Secara umum cara mencegah penyakit maag itu mudah karena erat kaitanya dengan gaya hidup sehat. Bila anda sudah menjalani gaya hidup sehat sebenarnya anda juga sedang mencegah terjadinya sakit maag.

Cara Mengobati Sakit Maag

Bila kita tahu ada masalah dengan lambung kita ada baiknya kita segera berkonsultasi ke dokter. Dokter tahu cara mengobati sakit maag terbaik. Ketika anda datang ke dokter maka anamnesa akan di lakukan untuk mengetahui riwayat penyakit Anda dan juga tentang penyakit yang anda alami. Cara mengobati sakit maag biasanya di lakukan berdasarkan hasil temuan dari anamnesa dan pemeriksaan.

Untuk penyakit maag ringan biasanya akan di beri obat antasida. Obat antasida ini biasanya dijual bebas di pasaran. Untuk kondisi-kondisi tertentu dokter akan meberikan resep seperti:

1. Pemberian antasida

Obat obat antasida bisa ditemui di hampir semua toko obat. Jenis antasida antara lain meliputi sodium bicarbonate kalsium, karbonat, magnesium hidroksida, simethicone, dan aluminum hidroksida.

2. H2RA atau H2 receptor antagonist

Obat golongan ini biasanya memiliki cimetidine, ranitidine, nizatidine dan famotidine. Fungsi dari obat-obatan golongan ini adalah untuk mengurangi produksi asam lambung.

3. Pemberian antibiotic

Bila penyakit maag disebabkan karena bakteri seperti Helicobacter pylori. Maka dokter akan memberikan antibiotic misalnya tetracycline, amoxicillin, metronidazole, tinidazole atau clarithromycin.

4. Pemberian obat obat golongan prokinetik

Obat golongan prokinetik di berikan agar lambung bisa kosong dengan cepat. Obat-obat yang termasuk dalam golongan ini adalah metoclopramide dan bethanechol.

Penyakit maag adalah penyakit saluran pencernaan yang bila tidak di atasi dengan baik bisa berkembang menjadi peptic ulcer yang bisa meyebabkan perdarahan pada lambung. Bila Anda mempunyai penyakit maag ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter untuk segera di obati. Jangan biarkan sakit maag anda bertambah parah dan susah untuk di atasi.